Cara Menambahkan Like di Instagram Tanpa Aplikasi secara Organik

Sudah menjadi rahasia umum bahwa ada cara menambahkan like di Instagram tanpa aplikasi secara instan dengan bantuan jasa like berbayar. Like boleh banyak tetapi percuma bila tidak ada interaksi seperti komentar dari followers, jangan berharap akan dapat menarik banyak pembeli.

Itulah mengapa cara instan semacam itu tidak disarankan untuk kelangsungan bisnis jangka panjang karena respons followers bukanlah engagement yang nyata. Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan untuk bisa meningkatkan like dan memancing respons followers, mari simak pembahasannya berikut ini:

1. Menjaga Kualitas dan Relevansi Konten

Hal utama yang perlu diperhatikan dalam mengelola akun Instagram agar populer adalah mampu menciptakan konten berkualitas dan relevan dengan akun. Relevan maksudnya adalah menyesuaikan antara image akun dengan konten, misalnya akun jualan maka kontennya tentang edukasi produk/jasa, bukan membahas gosip.

Seseorang mem-follow suatu akun karena tertarik dan relevan dengan keminatannya, jadi jangan posting hal random hanya karena sedang trending topic. Hal ini dapat memicu keraguan di mata followers karena dianggap tidak berkualitas dan hanya memanfaatkan situasi demi dianggap menarik.

2. Cara Menambahkan Like di Instagram Tanpa Aplikasi: Menggunakan Hashtag

Tidak jarang seseorang akan melakukan pencarian tentang suatu topik dengan menggunakan hashtag tertentu sehingga hal ini bisa dijadikan peluang. Penggunaan hashtag memungkinkan post dapat dilihat lebih banyak orang yang menyukai topik sama dan bisa menarik like selain dari followers.

Hashtag memang bisa sembarang topik, mungkin sudah sering ditemui ketidaksesuaian antara caption dan hashtag tujuannya hanya demi menarik like. Tentu hal ini tidak disarankan, karena kembali lagi mengacu pada relevansi dan manfaatnya untuk menarik target pengguna tertentu sesuai topik.

3. Manfaatkan Instagram Story dan Reels

Cara menambahkan like di Instagram tanpa aplikasi juga dapat dilakukan dengan membuat Instagram Story dan juga Reels rutin setiap hari. Keduanya memiliki fungsi yang berbeda untuk bisa menarik followers dan like tetapi bisa dicoba untuk satu tujuan, yaitu mengoptimalkan interaksi.

Story bisa dimanfaatkan untuk me-repost dengan tujuan agar followers yang belum sempat melihat bisa cek postingan yang sudah dibagikan sebelumnya. Sedangkan Reels bisa muncul di menu explore dan ada peluang lebih beras untuk dapat dilihat lebih banyak orang selain followers.

4. Cara Menambahkan Like di Instagram Tanpa Aplikasi – Memperhatikan Waktu Posting

Bila selama ini jadwal post sering tidak tentu, sebaiknya mulai perbaiki dari sekarang karena waktu juga menentukan engagement dengan followers. Diketahui bahwa waktu terbaik untuk mengupload konten ketika prime time, yaitu saat-saat paling banyak pengguna sedang aktif menggunakan Instagram.

Pada weekday misalnya, waktu terbaik untuk posting berada pada rentang jam makan siang, yaitu mulai jam 11 sampai 1 siang. Akan tetapi bisa berbeda tergantung kecenderungan followers masing-masing, jadi disarankan pula untuk menganalisis melalui data Insight dari fitur Instagram Bisnis.

5. Konsisten Membangun Interaksi

Konsisten dalam membagikan konten secara rutin dan tidak musiman merupakan modal untuk bisa membangun interaksi yang baik dengan followers. Maksud musiman adalah membagikan konten jarang-jarang, asal membuat konten, atau ketika sedang ingin saja sehingga tidak optimal berinteraksi dengan followers.

Untuk bisa membangun interaksi tentu perlu mempertimbangkan topik yang bisa mengundang respons, seperti dengan mengajukan pertanyaan atau membahas permasalahan tertentu. Selanjutnya, sediakan waktu untuk mulai berinteraksi dengan membalas komentar dan memberi timbal balik kepada followers agar merasa didengarkan dan dianggap.

Demikian cara menambahkan like di Instagram tanpa aplikasi dan bisa mulai diterapkan untuk mendapatkan interaksi yang nyata secara organik. Mungkin hasilnya tidaklah instan dan akan butuh proses yang tidak sebentar tetapi bisa bermanfaat untuk ketahanan dan kelancaran bisnis jangka panjang.